- Beranda
- Definisi Ilmu Sosial Dasar
Posted by : Fadhel Ijlal
/
8 Okt 2017
Ilmu Sosial adalah sekelompok disiplin akademis yang
mempelajari aspek-aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya
usaha untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari
segi kenyataan dalam kehidupan Sosial masyarakat, maupun secara Individu maupun
Kelompok.
Sedangkan Ilmu Sosial Dasar sendiri ialah sebagai
berikut ini ;
Ilmu Sosial Dasar adalah ilmu yang mempelajari tentang
sosial manusia di dalam lingkungan. Ilmu yang menyajikan pemahaman mengenai
hakikat manusia sebagai makhluk sosial dan masalahnya dengan menggunakan
kerangka pendekatan hubungan antara pelapisan sosial dan persamaan derajat.
Ilmu Sosial Dasar juga mempelajari tentang adanya
berbagai masalah kependudukan dan hubungan dengan perkembangan masyarakat dan
kebudayaan
beberapa pengertian Ilmu sosial dasar menurut para
ahli, diantaranya yaitu:
A. Lewis
Ilmu Sosial Dasar adalah sesuatu yang dicapai,
dihasilkan dan ditetapkan dalam interaksi sehari-hari antara warga negara dan
pemerintahannya
B. Keith Jacobs
Ilmu Sosial Dasar adalah sesuatu yang dibangun dan
terjadi dalam sebuah situs komunitas
C. Ruth Aylett
Ilmu Sosial Dasar adalah sesuatu yang dipahami sebagai
sebuah perbedaan namun tetap inheren dan terintegrasi
D. Paul Ernest
Ilmu Sosial Dasar adalah lebih dari sekedar jumlah
manusia secara individu karena mereka terlibat dalam berbagai kegiatan bersama
E. Philip Wexler
Ilmu Sosial Dasar adalah sifat dasar dari setiap
individu manusia
F. Enda M. C
Ilmu Sosial Dasar adalah cara tentang bagaimana para
individu saling berhubungan
G. Lena Dominelli
Ilmu Sosial Dasar adalah merupakan bagian yang tidak
utuh dari sebuah hubungan manusia sehingga membutuhkan pemakluman atas hal-hal
yang bersifat rapuh di dalamnya
H. Peter Herman
Ilmu Sosial Dasar adalah sesuatu yang dipahami sebagai
suatu perbedaan namun tetap merupakan sebagai satu kesatuan
I. Engin Fahri
Ilmu Sosial Dasar adalah sebuah inti dari bagaimana
para individu berhubungan walaupun masih juga diperdebatkan tentang pola
berhubungan para individu
Ilmu Sosial Dasar diberikan karena banyaknya kritik
yang ditujukan pada sistem pendidikan oleh sejumlah para cendikiawan, terutama
sarjana pendidikan, sosial dan kebudayaan. Mereka menganggap sistem pendidikan
berbau colonial, dan merupakan warisan sistem pendidikan Pemerintah Belanda,
yaitu kelanjutan dari politik balas budi kepada Conrad Theodhore van Deventer.
Sistem ini bertujuan menghasilkan tenaga-tenaga
terampil untuk menjadi “tukang-tukang” yang mengisi birokrasi mereka di bidang
administrasi, perdagangan, teknik dan keahlian lain, dengan tujuan ekspoitasi
kekayaan Negara.
Tujuan Ilmu Sosial Dasar
Ilmu Sosial Dasar mempunyai tujuan pembinaan mahasiswa
agar :
a.
Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan
masalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat.
b. Peka
terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam
usaha-usahamenanggulanginya.
c. Menyadari
bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat
kompleks dan hanya dapat mendekatinya mempelajarinya) secara
kritis-interdisipliner.
d. Memahami jalan pikiran para ahli dari bidang ilmu
pengetahuan lain dan dapat berkomunikasi dengan mereka dalam rangka
penanggulangan masalah sosial yang timbul dalam masyarakat.
e. Untuk
menambah wawasan tentang berbagai macam kejadian sosial yang ada di lingkungan
masyarakat, kepribadian luas dan dapat bermusyawarah dengan satu sama lain.
f. Dapat
memahami masalah sosial yang ada di dalam masyarakat
g. Membantu
perkembangan pikiran mahasiswa dalam bersosialisasi
Tiga Cabang Ilmu
Menjawab berbagai tantangan dan persoalan dalam
kehidupan, maka lahirlah berbagai cabang ilmu pengetahuan. Berdasarkan sumber
filsafat, yang dianggap sebagai ibu dari ilmu pengetahuan, maka ilmu
pengetahuan dapat dikelompokkan menjadi tiga :
a. Natural
Sciences (Ilmu-ilmu Alamiah)
Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui
keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal
ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hukum yang berlaku
mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan
suatu kualitas.
Natural Sciences (Ilmu-ilmu Alamiah) meliputi: Fisika,
Kimia, Astronomi, Biologi dan sebagainya.
b. Sosial
Sciences (Ilmu-ilmu Sosial) ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji
keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk
mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu
alamiah. Sosial Sciences terdiri dari : Sosiologi, Ekonomi, Politik
Antropologi, Sejarah, Psikologi, Geografi dan sebagainya.
c.
Humanities (Ilmu-ilmu Budaya)
Pengetahuan budaya (the humanities) bertujuan untuk
memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk
mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan
kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.
Pengetahuan budaya meliputi : Bahasa, Agama,
Kesusastraan, Kesenian dan lainnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah yang baik